Lahir dan dibesarkan di pedesaan Jepang, Hinako “Hina” Sakuragi mudah merasa cemas saat berbicara dengan orang baru-sampai-sampai ia menyerupai orang-orangan sawah yang kaku. Untuk mengatasinya, Hina berharap bisa terlibat dalam teater, terinspirasi oleh sebuah drama yang ia lihat saat karyawisata di sekolahnya. Jadi, Hina pindah ke Hitotose Manor di kota Tokyo yang ramai untuk belajar di SMA Fujiyama, bercita-cita untuk bergabung dengan klub teater sekolah yang terkenal.
Namun, yang membuat Hina kecewa, ia mengetahui bahwa klub teater SMA Fujiyama sedang vakum. Setelah datang ke Tokyo dan mendaftar ke sekolah, Hina bingung apa yang harus dilakukan selanjutnya. Merasakan kekecewaan dan keinginannya untuk belajar teater, Chiaki Hagino, induk semang dari Hitotose Manor, mendorong Hina untuk membuat sebuah kelompok teater yang beranggotakan para penghuni Hitotose Manor.
Hinako Note berkisah tentang Hina saat ia memulai kehidupan baru di Tokyo dengan bersekolah di SMA Fujiyama sambil belajar teater dengan dukungan teman-temannya di sepanjang jalan.